Selasa, 16 Oktober 2012

KEJUTAN DI HARI ULANG – TAHUNKU



              Pagi ini, ketika aku baru terbangun dari tidurku, aku langsung meloncat – loncat. Aku ingat kalau hari ini adalah hari Ulang - Tahunku, aku keluar dari kamarku menuju kamar ibu, karena aku ingin menanyakan suatu hal kepada ibu.
“Ibu apakah ulang tahunku tahun ini akan dirayakan ? seperti yang ibu janjikan kemaren !” Tanyaku..
“Ya nak, nanti kita lihat situasinya”  jawab ibu
“Ya bu” balas ku.
             Lalu aku bersiap –siap untuk pergi sekolah. Di sekolah, semua teman – teman ku bersikap sangat baik kepadaku, mereka semua mengucapkan selamat ulang tahun kepadaku, hari ini aku sangat senang sekali. Sepulang sekolah aku disambut oleh keluargaku, aku tak menyangka mereka semua ingat hari ulang tahunku, salah satu dari sepupuku yang bernama Tita memberitahuku kalau ulang tahunku akan dirayakan di “Matra” (salah satu tempat pemandian yang ada di kota Praya). Setelah mendengar berita itu aku jadi tidak sabar ingin kesana.
              Setelah menunggu beberapa jam, akhirnya waktu itu pun tiba. Aku dan keluarga pergi ke matra menggunakan mobil, dan yang mengemudinya adalah bapakku, saat di perjalanan aku merasa bingung ditambah rasa penasaran.
“kado apa yha, yang akan diberikan keluargaku nanti” kataku di dalam hati.
       Namun semua lamunanku buyar, karna Tita memanggilku sebab kita sudah sampai tujuan.
        Pada saat aku dan keluarga mulai memasuki tempat itu, aku sejenak berhenti untuk mengambil sebuah kaca mata renang di dalam tas, tak disadari ternyata kakak sepupuku yang bernama Mofid dari belakangku mangambil kaca mata renang itu, aku kesal sekali. Aku mengejarnya sampai kedalam kolam renang, dan aku berhasil menangkapnya, namun ia langsung menenggelamkan tubuhnya ke dalam air, akhirnya aku pun ikut tenggelam, karna aku tidak bisa berenang aku pun  tenggelam dan banyak meminum air kolam, untung saja waktu itu aku sudah berada agak pinggir, jadi aku bisa mengangkat kepalaku dengan bantuan tembok yang ada di pinggir kolam. Sungguh sadis kakak sepupuku itu, belum – belum acaranya di mulai, aku sudah kesal dibuatnya. Saking kesalnya, akupun menangis, namun hanya sebentar, aku takut jika nanti ibu menjadi sedih melihatku menangis.
             Aku bersama adik, dan sepupu – sepupuku yang lain, bersenang – senang di kolam itu,setelah puas bermain – main, kami semua di penggil oleh ibu untuk makan. Waktu yang di tunggu – tunggu itu pun tiba.
            Selangkah demi selangkah aku berjalan menuju tempat ibu, ternyata di depanku sudah ada kue tar yang bertuliskan “selamat ulang tahun” saking senangnya aku sampai tak bisa mengeluarkan sepatah kata pun, dan hanya bisa terdiam sayu. Lalu ibu dan sepupuku yang lain, terutama k’ Mofid dan Tita memberikanku kado, aku pun lalu menerima kado tersebut.
      Setelah itu, kami semua makan bersama , semua makan dengan lahap karna sedari tadi kami semua asik bermain air. Setelah kami semua selesai makan, kami pun kembali ke dalam kolam dan kembali bersenang – senang.
       Tak terasa sudah tiga jam kami disana, kami semua keluar dari kolam renang dan akan membersihkan badan di kamar mandi. Selang beberapa menit, kami semua sudah terlihat seperti biasa, yang sebelumnya badan kami basah kuyup. Lalu aku dan k’ Mofid bermain kejar – kejaran, sekarang aku dibuat senang olehnya.
“k’ Mofid, terima kasih ya, atas kadonya “ kataku
  ya, adikku  kakak juga minta maaf, tadi soalnya kakak sudah buat kamu nangis“ jawab  Kak Mofid.
“ Ya. “  balasku.
      Mendengar kata yang diucapkan oleh k’ Mofid tadi, aku sungguh terharu.
“ terima kasih semua, kalian memang keluargaku yang paling baik. Terutama engkau bu” kataku di dalam hati.
     Setelah puas bermain – main, akhirnya kami semua pulang dengan hati yang gembira.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar